Ahlan Wa Sahlan di Official Weblog Komunitas Tadabbur Al-Quran (KontaQ)

Tadabbur QS. Shaad Ayat 1-16

Materi Tadabbur QS. Shaad Ayat 1-16

بسم الله الرّحمن الرّحيم
Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih, Maha Penyayang.

ص وَالْقُرْآنِ ذِي الذِّكْرِ (١)
1. Shaad, demi Al-Qur’an yang mengandung peringatan.

بَلِ الَّذِينَ كَفَرُوا فِي عِزَّةٍ وَشِقَاقٍ (٢)
2. Tetapi orang-orang yang kafir (berada) dalam kesombongan dan permusuhan.

كَمْ أَهْلَكْنَا مِنْ قَبْلِهِمْ مِنْ قَرْنٍ فَنَادَوْا وَلاتَ حِينَ مَنَاصٍ (٣)
3. Betapa banyak umat sebelum mereka yang telah Kami binasakan, lalu mereka meminta tolong padahal (waktu itu) bukanlah saat untuk lari melepaskan diri.

وَعَجِبُوا أَنْ جَاءَهُمْ مُنْذِرٌ مِنْهُمْ وَقَالَ الْكَافِرُونَ هَذَا سَاحِرٌ كَذَّابٌ (٤)
4. Dan mereka heran karena mereka kedatangan seorang pemberi peringatan (rasul) dari kalangan mereka; dan orang-orang kafir berkata, “Orang ini adalah penyihir yang banyak berdusta.”

أَجَعَلَ الآلِهَةَ إِلَهًا وَاحِدًا إِنَّ هَذَا لَشَيْءٌ عُجَابٌ (٥)
5. Apakah dia menjadikan tuhan-tuhan itu Tuhan yang satu saja? Sungguh, ini benar-benar sesuatu yang sangat mengherankan.

وَانْطَلَقَ الْمَلأ مِنْهُمْ أَنِ امْشُوا وَاصْبِرُوا عَلَى آلِهَتِكُمْ إِنَّ هَذَا لَشَيْءٌ يُرَادُ (٦)
6. Lalu pergilah pemimpin-pemimpin mereka (seraya berkata), “Pergilah kamu dan tetaplah (menyembah) tuhan-tuhanmu, sesungguhnya ini benar-benar suatu hal yang dikehendaki. (745)
--------
745. Menurut orang-orang kafir bahwa menyembah tuhan-tuhan itulah yang sebenarnya dikehendaki oleh Allah.
--------

مَا سَمِعْنَا بِهَذَا فِي الْمِلَّةِ الآخِرَةِ إِنْ هَذَا إِلا اخْتِلاقٌ (٧)
7. Kami tidak pernah mendengar hal ini dalam agama yang terakhir, (746) ini (mengesakan Allah), tidak lain hanyalah (dusta) yang diada-adakan,
--------
746. Yang dimaksud oleh orang kafir Quraisy dengan agama yang terakhir ialah agama Nasrani.
--------

أَؤُنْزِلَ عَلَيْهِ الذِّكْرُ مِنْ بَيْنِنَا بَلْ هُمْ فِي شَكٍّ مِنْ ذِكْرِي بَلْ لَمَّا يَذُوقُوا عَذَابِ (٨)
8. mengapa Al-Qur’an itu diturunkan kepada Dia di antara kita?” Sebenarnya mereka ragu-ragu terhadap Al-Qur’an-Ku, tetapi mereka belum merasakan azab(-Ku).

أَمْ عِنْدَهُمْ خَزَائِنُ رَحْمَةِ رَبِّكَ الْعَزِيزِ الْوَهَّابِ (٩)
9. Atau apakah mereka itu mempunyai perbendaharaan rahmat Tuhanmu Yang Mahaperkasa, Maha Pemberi?

أَمْ لَهُمْ مُلْكُ السَّمَاوَاتِ وَالأرْضِ وَمَا بَيْنَهُمَا فَلْيَرْتَقُوا فِي الأسْبَابِ (١٠)
10. Atau apakah mereka mempunyai kerajaan langit dan bumi dan apa yang ada di antara keduanya? (Jika ada), maka biarlah mereka menaiki tangga-tangga (ke langit).

جُنْدٌ مَا هُنَالِكَ مَهْزُومٌ مِنَ الأحْزَابِ (١١)
11. (Mereka itu) kelompok besar bala tentara yang berada di sana yang akan dikalahkan. (747)
--------
747. Ayat ini menceritakan perang Khandaq dimana terdapat bala tentara yang terdiri dari beberapa golongan yaitu golongan kaum musyrikin, Yahudi dan beberapa kabilah Arab yang menyerang kaum Muslimin di Madinah. Peperangan ini berakhir dengan kocar-kacirnya bala tentara mereka. Sebagian mufassir mengatakan bahwa yang dimaksud di sini ialah Perang Badar.
--------

كَذَّبَتْ قَبْلَهُمْ قَوْمُ نُوحٍ وَعَادٌ وَفِرْعَوْنُ ذُو الأوْتَادِ (١٢)
12. Sebelum mereka itu, kaum Nuh, ‘Ad dan Fir’aun yang mempunyai bala tentara yang banyak, juga telah mendustakan (rasul-rasul),

وَثَمُودُ وَقَوْمُ لُوطٍ وَأَصْحَابُ الأيْكَةِ أُولَئِكَ الأحْزَابُ (١٣)
13. dan (begitu juga) Tsamud, kaum Luth dan penduduk Aikah. (748) Mereka itulah golongan-golongan yang bersekutu (menentang rasul-rasul).
--------
748. Penduduk Madyan yaitu kaum Nabi Syuaib a.s.
--------

إِنْ كُلٌّ إِلا كَذَّبَ الرُّسُلَ فَحَقَّ عِقَابِ (١٤)
14. Semua mereka itu mendustakan rasul-rasul, maka pantas mereka merasakan azab-Ku.

وَمَا يَنْظُرُ هَؤُلاءِ إِلا صَيْحَةً وَاحِدَةً مَا لَهَا مِنْ فَوَاقٍ (١٥)
15. Dan sebenarnya yang mereka tunggu adalah satu teriakan saja, yang tidak ada selanya. (749)
--------
749. Untuk tanda Hari Kiamat dan teriakan ini sangat keras dan cepat.
--------

وَقَالُوا رَبَّنَا عَجِّلْ لَنَا قِطَّنَا قَبْلَ يَوْمِ الْحِسَابِ (١٦)
16. Dan mereka berkata, “Ya Tuhan kami, segerakanlah azab yang diperuntukkan bagi kami sebelum hari perhitungan.”
﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏
💡 Tadabbur Ayat:
Ayat 1 surat Shad ini menjelaskan Allah bersumpah atas nama Al-Qur’an yang memuat peringatan terhadap orang-orang yang menolak isinya untuk dijadikan pedoman hidup di dunia.
Sedangkan Ayat 2-16 menjelaskan :
1) Alasan-alasan kaum kafir Quraisy menolak Al-Qur’an karena kesombongan, persaingan tidak sehat, menuduh Rasul saw. penyihir dan pembohong, tidak bisa menerima konsep tauhid, fanatik buta pada peninggalan nenek moyang (konsep syirik), tidak pernah mendengar konsep Tauhid dalam agama Nasrani, menuduh Rasul saw. melakukan rekayasa. Mereka mempertanyakan mengapa Muhammad yang menerima wahyu dan kenapa bukan pemuka kota Mekkah atau Thaif?
2) Kaum kafir itu tidak memiliki kunci-kunci rahmat Allah, tidak memiliki langit, bumi dan apa saja di antara keduanya sehingga mereka memahami rahasia-rahasia Allah. Mereka sebenarnya sedang menunggu kehancuran.
3) Sebelumnya, kaum Nuh, ‘Ad, Fir’aun, Tsamud, kaum Luth dan Aikah (Madya) Allah hancurkan karena menolak ajaran para Rasul Allah.
↭↭↭↭↭↭↭↭↭↭↭↭↭↭↭↭
📚 Mushaf Tadabbur
👤 Ust. Fathuddin Ja'far, MA
🏡 Komunitas Tadabbur Al-Quran (KontaQ)
----------------------------
Pendaftaran Grup KontaQ:
📎 http://bit.ly/GabungKontaQ
📱 WhatsApp 0812 9329 0366
----------------------------
Share this article :

Posting Komentar

 
Support : Log | CW | JT | MT
Copyleft © 2016. KontaQ-Komunitas Tadabbur Al-Quran - Seluruh Materi Tadabbur dalam Blog ini bersumber dari Mushaf Tadabbur (Qur'an Karim Terjemah, Makna Perkata dan Tadabbur ayat) Karya Ustadz Fathuddin Ja'far, MA yang diterbitkan oleh Penerbit Al-Bayan. Bagi yang ingin mengutip materi tadabbur dari blog ini, kami harapkan agar tetap mencantumkan sumber kutipan dalam upaya meraih keberkahan ilmu.
TC by CW Published by MT
Powered by Webblog