Ahlan Wa Sahlan di Official Weblog Komunitas Tadabbur Al-Quran (KontaQ)

Tadabbur QS. As Sajdah Ayat 1-11


الم (١
1. Alif Lām Mīm.

تَنْزِيلُ الْكِتَابِ لا رَيْبَ فِيهِ مِنْ رَبِّ الْعَالَمِينَ (٢
2. Turunnya Al-Qur’an itu tidak ada keraguan padanya, (yaitu) dari Tuhan seluruh alam.

أَمْ يَقُولُونَ افْتَرَاهُ بَلْ هُوَ الْحَقُّ مِنْ رَبِّكَ لِتُنْذِرَ قَوْمًا مَا أَتَاهُمْ مِنْ نَذِيرٍ مِنْ قَبْلِكَ لَعَلَّهُمْ يَهْتَدُونَ (٣
3. Tetapi mengapa mereka (orang kafir) mengatakan, “Dia (Muhammad) telah mengada-adakannya.” Tidak, Al-Qur’an itu kebenaran (yang datang) dari Tuhanmu, agar engkau memberi peringatan kepada kaum yang belum pernah didatangi orang yang memberi peringatan sebelum engkau; agar mereka mendapat petunjuk.

اللَّهُ الَّذِي خَلَقَ السَّمَاوَاتِ وَالأرْضَ وَمَا بَيْنَهُمَا فِي سِتَّةِ أَيَّامٍ ثُمَّ اسْتَوَى عَلَى الْعَرْشِ مَا لَكُمْ مِنْ دُونِهِ مِنْ وَلِيٍّ وَلا شَفِيعٍ أَفَلا تَتَذَكَّرُونَ (٤
4. Allah yang menciptakan langit dan bumi dan apa yang ada di antara keduanya dalam enam masa, kemudian Dia bersemayam di atas ‘Arsy. (654) Bagimu tidak ada seorang pun penolong maupun pemberi syafaat (655) selain Dia. Maka apakah kamu tidak memperhatikan?

--------
654. Bersemayam di atas ‘Arsy ialah sifat Allah yang wajib kita imani, sesuai dengan kebesaran Allah dan kesucian-Nya.
655. Syafaat ialah pertolongan yang diberikan oleh rasul atau orang-orang tertentu untuk meringankan azab atau beban seseorang di akhirat.
--------

يُدَبِّرُ الأمْرَ مِنَ السَّمَاءِ إِلَى الأرْضِ ثُمَّ يَعْرُجُ إِلَيْهِ فِي يَوْمٍ كَانَ مِقْدَارُهُ أَلْفَ سَنَةٍ مِمَّا تَعُدُّونَ (٥)
5. Dia mengatur segala urusan dari langit ke bumi, kemudian (urusan) itu naik kepada-Nya (656) dalam satu hari yang kadarnya (lamanya) adalah seribu tahun menurut perhitunganmu.

--------

656. Beritanya yang dibawa oleh malaikat. Ayat ini suatu tamsil bagi kebesaran Allah dan keagungan-Nya.
--------

ذَلِكَ عَالِمُ الْغَيْبِ وَالشَّهَادَةِ الْعَزِيزُ الرَّحِيمُ (٦
6. Yang demikian itu, ialah Tuhan yang mengetahui yang gaib dan yang nyata, Yang Mahaperkasa, Maha Penyayang,

الَّذِي أَحْسَنَ كُلَّ شَيْءٍ خَلَقَهُ وَبَدَأَ خَلْقَ الإنْسَانِ مِنْ طِينٍ (٧
7. Yang memperindah segala sesuatu yang Dia ciptakan dan yang memulai penciptaan manusia dari tanah,

ثُمَّ جَعَلَ نَسْلَهُ مِنْ سُلالَةٍ مِنْ مَاءٍ مَهِينٍ (٨
8. kemudian Dia menjadikan keturunannya dari saripati air yang hina (air mani).

ثُمَّ سَوَّاهُ وَنَفَخَ فِيهِ مِنْ رُوحِهِ وَجَعَلَ لَكُمُ السَّمْعَ وَالأبْصَارَ وَالأفْئِدَةَ قَلِيلا مَا تَشْكُرُونَ (٩
9. Kemudian Dia menyempurnakannya dan meniupkan roh (ciptaan)-Nya ke dalam (tubuh) nya dan Dia menjadikan pendengaran, penglihatan, dan hati bagimu, (tetapi) sedikit sekali kamu bersyukur.

وَقَالُوا أَئِذَا ضَلَلْنَا فِي الأرْضِ أَئِنَّا لَفِي خَلْقٍ جَدِيدٍ بَلْ هُمْ بِلِقَاءِ رَبِّهِمْ كَافِرُونَ (١٠
10. Dan mereka berkata, “Apakah apabila kami telah lenyap (hancur) di dalam tanah, kami akan berada dalam ciptaan yang baru?” (657) Bahkan mereka mengingkari pertemuan dengan Tuhannya.

--------
657. Dihidupkan kembali untuk menerima balasan Allah pada Hari Kiamat.
--------

قُلْ يَتَوَفَّاكُمْ مَلَكُ الْمَوْتِ الَّذِي وُكِّلَ بِكُمْ ثُمَّ إِلَى رَبِّكُمْ تُرْجَعُونَ (١١
11. Katakanlah, “Malaikat maut yang diserahi untuk (mencabut nyawa)mu akan mematikan kamu, kemudian kepada Tuhanmu, kamu akan dikembalikan.”

﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏
💡 Tadabbur Ayat:
Ayat 2-11 dari surat As-Sajdah ini menjelaskan kebenaran Al-Qur’an, tidak ada keraguan sedikitpun isinya. Kebenaran Al-Qur’an itu terletak pada kebenaran Dzat yang menurunkannya, Pencipta alam semesta yakni Allah Ta’ala.
Tidak ada yang meragukan Allah Pencipta langit, bumi dan apa saja di antara keduanya. Allah ciptakan semuanya hanya selama enam hari (masa). Kemudian Allah bersemayam di atas ‘Arasy-Nya.
Dia mengatur semua urusan dari langit ke bumi, kemudian semua amal perbuatan manusia disampaikan kepada-Nya dalam satu hari yang ukurannya 1000 tahun hitungan manusia. Dialah yang Maha Mengetahui yang ghaib dan perkara nyata, Mahaperkasa lagi Maha Penyayang.
Allah Maha Baik ciptaan-Nya dan memulai penciptaan manusia (Adam) dari tanah, kemudian Dia jadikan keturunannya dari sari pati air mani.
Ketika manusia sempurna, Allah tiupkan ke dalam diri mereka ruh-Nya dan menjadikan bagi mereka pendengaran, penglihatan dan hati. Tapi, sedikit manusia yang bersyukur.
Bahkan manusia mempertanyakan setelah lenyap ditelan tanah apakah mungkin bisa diwujudkan kembali? Mereka juga mengingkari pertemuan dengan Allah di akhirat kelak.
Sebab itu, Allah memerintahkan Rasul saw. agar menjelaskan bahwa yang mematikan mereka adalah malaikat maut yang ditugaskan Allah, kemudian semua manusia akan dikembalikan kepada-Nya.

↭↭↭↭↭↭↭↭↭↭↭↭↭↭↭↭
📚 Mushaf Tadabbur
👤 Fathuddin Ja'far, MA
🏡 Komunitas Tadabbur Al-Quran (KontaQ)
↭↭↭↭↭↭↭↭↭↭↭↭↭↭↭↭
💥 Pendaftaran Grup WA KontaQ
http://bit.ly/1I3YEw1
↭↭↭↭↭↭↭↭↭↭↭↭↭↭↭↭
Share this article :

Posting Komentar

 
Support : Log | CW | JT | MT
Copyleft © 2016. KontaQ-Komunitas Tadabbur Al-Quran - Seluruh Materi Tadabbur dalam Blog ini bersumber dari Mushaf Tadabbur (Qur'an Karim Terjemah, Makna Perkata dan Tadabbur ayat) Karya Ustadz Fathuddin Ja'far, MA yang diterbitkan oleh Penerbit Al-Bayan. Bagi yang ingin mengutip materi tadabbur dari blog ini, kami harapkan agar tetap mencantumkan sumber kutipan dalam upaya meraih keberkahan ilmu.
TC by CW Published by MT
Powered by Webblog