Ahlan Wa Sahlan di Official Weblog Komunitas Tadabbur Al-Quran (KontaQ)

Tadabbur QS.Al-Hijr 1-15



 بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ
Dengan nama Allah yang Maha Pengasih, Maha Penyayang.

الر تِلْكَ آَيَاتُ الْكِتَابِ وَقُرْآَنٍ مُبِينٍ 
    1. Alim Lam Ra. (Surah) ini adalah (sebagian) dari ayat-ayat Kitab (yang sempurna), yaitu (ayat-ayat) al-Qur’an yang memberi penjelasan.
رُبَمَا يَوَدُّ الَّذِينَ كَفَرُوا لَوْ كَانُوا مُسْلِمِينَ 
2Orang kafir itu kadang-kadang (nanti di akhirat) menginginkan, sekiranya mereka dahulu (di dunia) menjadi orang Muslim.
ذَرْهُمْ يَأْكُلُوا وَيَتَمَتَّعُوا وَيُلْهِهِمُ الْأَمَلُ فَسَوْفَ يَعْلَمُونَ
3. Biarkanlah mereka (di dunia ini) makan dan bersenang-senang dan dilalaikan oleh angan-angan (kosong) mereka, kelak mereka akan mengetahui (akibat perbuatannya).
وَمَا أَهْلَكْنَا مِنْ قَرْيَةٍ إِلَّا وَلَهَا كِتَابٌ مَعْلُومٌ 
4.  Dan Kami tidak membinasakan suatu negeri, melainkan sudah ada ketentuan yang ditetapkan baginya.
مَا تَسْبِقُ مِنْ أُمَّةٍ أَجَلَهَا وَمَا يَسْتَأْخِرُونَ 
5Tidak ada suatu umat pun yang dapat mendahului ajalnya, dan tidak (pula) dapat meminta penundaan(nya).
وَقَالُوا يَا أَيُّهَا الَّذِي نُزِّلَ عَلَيْهِ الذِّكْرُ إِنَّكَ لَمَجْنُونٌ 
6Dan mereka berkata, “Wahai orang yang kepada-Nya diturunkan Al-Qur’an, sesungguhnya engkau (Muhammad) benar-benar orang gila.431
لَوْ مَا تَأْتِينَا بِالْمَلَائِكَةِ إِنْ كُنْتَ مِنَ الصَّادِقِينَ 
7.  Mengapa engkau tidak mendatangkan malaikat kepada kami, jika engkau termasuk orang yang benar?”
مَا نُنَزِّلُ الْمَلَائِكَةَ إِلَّا بِالْحَقِّ وَمَا كَانُوا إِذًا مُنْظَرِينَ 
8.   Kami tidak menurunkan malaikat melainkan dengan kebenaran (untuk membawa azab) dan mereka ketika itu tidak diberi penangguhan.
إِنَّا نَحْنُ نَزَّلْنَا الذِّكْرَ وَإِنَّا لَهُ لَحَافِظُونَ
9. Sesungguhnya Kamilah yang menurunkan Al-Qur’an, dan pasti Kami (pula) yang memeliharanya.432
وَلَقَدْ أَرْسَلْنَا مِنْ قَبْلِكَ فِي شِيَعِ الْأَوَّلِينَ
10.   Dan sungguh, Kami telah mengutus (beberapa rasul) sebelum engkau (Muhammad) kepada umat-umat terdahulu.
وَمَا يَأْتِيهِمْ مِنْ رَسُولٍ إِلَّا كَانُوا بِهِ يَسْتَهْزِئُونَ 
11Dan setiap kali seorang rasul datang kepada mereka, mereka selalu memperolok-olokannya.
كَذَلِكَ نَسْلُكُهُ فِي قُلُوبِ الْمُجْرِمِينَ 
12.    Demikianlah, Kami memasukkannya (olok-olok itu) ke dalam hati orang yang berdosa,
لَا يُؤْمِنُونَ بِهِ وَقَدْ خَلَتْ سُنَّةُ الْأَوَّلِينَ
13.  mereka tidak beriman kepada-Nya (Al-Qur’an) padahal telah berlalu sunatullah 433 terhadap orang-orang terdahulu.
وَلَوْ فَتَحْنَا عَلَيْهِمْ بَابًا مِنَ السَّمَاءِ فَظَلُّوا فِيهِ يَعْرُجُونَ
14.   Dan kalau Kami bukakan kepada mereka salah satu pintu langit, lalu mereka terus menerus naik ke atasnya,
لَقَالُوا إِنَّمَا سُكِّرَتْ أَبْصَارُنَا بَلْ نَحْنُ قَوْمٌ مَسْحُورُونَ
15.  tentulah mereka berkata, “Sesungguhnya pandangan kamilah yang dikaburkan, bahkan kami adalah orang yang terkena sihir.”

----------------------
Catatan Kaki:
431. Kata-kata ini diucapkan oleh orang kafir Mekah kepada Nabi Muhammad Saw. sebagai ejekan.
432. Ayat ini memberikan jaminan tentang kesucian dan kemunian Al-Qur’an selama-lamanya.
433. Sunatullah di sini ialah membinasakan orang yang mendustakan Rasul

----------------------
Tadabbur:
Ayat 1-15 dari surat Al-Hijr ini menjelaskan beberapa hal berikut:
1)   Ayat-ayat Al-Qur’an itu sangat jelas kandungan dan isinya.
2)  Orang-orang kafir nanti di akhirat (dalam neraka) nanti ada juga yang menyesali kenapa di dunia dahulu mereka tidak menjadi Muslim. Penyesalan itu disebabkan karena waktu hidup di dunia hanya memikirkan makan, bersenang-senang, dan dibohongi angan-angan kosong.
3)  Semua negeri yang Allah hancurkan sudah termaktub dalam catatan (Kitab) Allah. Tak seorang pun manusia yang mampu mengubahnya.
4) Orang-orang kafir menuduh Rasul Saw. gila dan meminta didatangkan kepada mereka malaikat sebagai bukti kebenaran Beliau. Sedangkan malaikat itu hanya Allah turunkan dengan tugas yang telah ditentukan-Nya.
5) Allah yang menurunkan Al-Qur’an itu dan Dia menjaganya dari berbagai penyelewengan tangan-tangan manusia dan kepunahan sampai akhir zaman.
6)  Allah mengabarkan kepada Rasul Saw. sembari menghibur Beliau bahwa perlakuan buruk kaum musyrikin Mekkah itu sama saja dengan yang dialami para rasul sebelum Beliau. Mereka memperolok-olokan para rasul tersebut. Sebab itu, semua hukum yang berlaku bagi umat-umat terdahulu, berlaku pula atas kaum musyrik Mekkah. Di antaranya, Allah keraskan hati mereka. Akibatnya, sebanyak apapun ayat-ayat Allah yang mereka lihat, mereka tetap tidak dapat memahaminya.
 ↭↭↭↭↭↭↭↭↭↭↭↭↭↭↭↭

📚 Mushaf Tadabbur
👤 Ust. Fathuddin Ja'far, MA
🏡 Komunitas Tadabbur Al-Quran (KontaQ)
----------------------------
Pendaftaran Grup KontaQ:
📎 http://bit.ly/GabungKontaQ
📱 WhatsApp
      Ikhwan: 0852-5541-3213
      Akhwat: 0896-1754-8384
----------------------------
Share this article :

Posting Komentar

 
Support : Log | CW | JT | MT
Copyleft © 2016. KontaQ-Komunitas Tadabbur Al-Quran - Seluruh Materi Tadabbur dalam Blog ini bersumber dari Mushaf Tadabbur (Qur'an Karim Terjemah, Makna Perkata dan Tadabbur ayat) Karya Ustadz Fathuddin Ja'far, MA yang diterbitkan oleh Penerbit Al-Bayan. Bagi yang ingin mengutip materi tadabbur dari blog ini, kami harapkan agar tetap mencantumkan sumber kutipan dalam upaya meraih keberkahan ilmu.
TC by CW Published by MT
Powered by Webblog