Ahlan Wa Sahlan di Official Weblog Komunitas Tadabbur Al-Quran (KontaQ)

Tadabbur QS. Al 'Ankabut Ayat 24-30



 Materi Tadabbur QS. Al 'Ankabut Ayat 24-30


فَمَا كَانَ جَوَابَ قَوْمِهِ إِلا أَنْ قَالُوا اقْتُلُوهُ أَوْ حَرِّقُوهُ فَأَنْجَاهُ اللَّهُ مِنَ النَّارِ إِنَّ فِي ذَلِكَ لآيَاتٍ لِقَوْمٍ يُؤْمِنُونَ (٢٤
24. Maka tidak ada jawaban kaumnya (Ibrahim), selain mengatakan, “Bunuhlah atau bakarlah dia,” lalu Allah menyelamatkannya dari api. Sungguh, pada yang demikian itu pasti terdapat tanda-tanda (kebesaran Allah) bagi orang yang beriman.


وَقَالَ إِنَّمَا اتَّخَذْتُمْ مِنْ دُونِ اللَّهِ أَوْثَانًا مَوَدَّةَ بَيْنِكُمْ فِي الْحَيَاةِ الدُّنْيَا ثُمَّ يَوْمَ الْقِيَامَةِ يَكْفُرُ بَعْضُكُمْ بِبَعْضٍ وَيَلْعَنُ بَعْضُكُمْ بَعْضًا وَمَأْوَاكُمُ النَّارُ وَمَا لَكُمْ مِنْ نَاصِرِينَ (٢٥
25. Dan dia (Ibrahim) berkata, “Sesungguhnya berhala-berhala yang kamu sembah selain Allah, hanya untuk menciptakan perasaan kasih sayang di antara kamu dalam kehidupan di dunia, kemudian pada Hari Kiamat sebagian kamu akan saling mengingkari dan saling mengutuk; dan tempat kembalimu ialah neraka, dan sama sekali tidak ada penolong bagimu.”


فَآمَنَ لَهُ لُوطٌ وَقَالَ إِنِّي مُهَاجِرٌ إِلَى رَبِّي إِنَّهُ هُوَ الْعَزِيزُ الْحَكِيمُ (٢٦
26. Maka Luth membenarkan (kenabian Ibrahim). Dan dia (Ibrahim) berkata, “Sesungguhnya aku harus berpindah ke (tempat yang diperintahkan) Tuhanku; sungguh, Dialah Yang Mahaperkasa, Mahabijaksana.”


وَوَهَبْنَا لَهُ إِسْحَاقَ وَيَعْقُوبَ وَجَعَلْنَا فِي ذُرِّيَّتِهِ النُّبُوَّةَ وَالْكِتَابَ وَآتَيْنَاهُ أَجْرَهُ فِي الدُّنْيَا وَإِنَّهُ فِي الآخِرَةِ لَمِنَ الصَّالِحِينَ (٢٧

27. Dan Kami anugerahkan kepada Ibrahim, Ishak dan Yakub, dan Kami jadikan kenabian dan kitab kepada keturunannya, dan Kami berikan kepadanya balasannya di dunia; (621) dan sesungguhnya dia di akhirat, termasuk orang yang saleh.
--------
621. Dengan memberikan anak cucu yang baik, kenabian yang terus-menerus pada keturunannya, dan puji-pujian yang baik.
--------


وَلُوطًا إِذْ قَالَ لِقَوْمِهِ إِنَّكُمْ لَتَأْتُونَ الْفَاحِشَةَ مَا سَبَقَكُمْ بِهَا مِنْ أَحَدٍ مِنَ الْعَالَمِينَ (٢٨
28. Dan (ingatlah) ketika Luth berkata kepada kaumnya, “Kamu benar-benar melakukan perbuatan yang sangat keji (homoseksual) yang belum pernah dilakukan oleh seorang pun dari umat-umat sebelum kamu.


أَئِنَّكُمْ لَتَأْتُونَ الرِّجَالَ وَتَقْطَعُونَ السَّبِيلَ وَتَأْتُونَ فِي نَادِيكُمُ الْمُنْكَرَ فَمَا كَانَ جَوَابَ قَوْمِهِ إِلا أَنْ قَالُوا ائْتِنَا بِعَذَابِ اللَّهِ إِنْ كُنْتَ مِنَ الصَّادِقِينَ (٢٩
29. Apakah pantas kamu mendatangi laki-laki, menyamun, (622) dan mengerjakan kemungkaran di tempat-tempat pertemuanmu?” Maka jawaban kaumnya tidak lain hanya mengatakan, “Datangkanlah kepada kami azab Allah, jika engkau termasuk orang-orang yang benar.”
--------
623. Sebagian mufassir mengartikan taqtha’unas-sabīl dengan “melakukan perbuatan keji terhadap orang-orang yang dalam perjalanan”, karena mereka sebagian besar melakukan homoseksual itu dengan tamu-tamu yang datang ke kampung mereka. Ada lagi yang mengartikan dengan “merusak jalan keturunan” karena mereka berbuat homoseksual.
--------


قَالَ رَبِّ انْصُرْنِي عَلَى الْقَوْمِ الْمُفْسِدِينَ (٣٠
30. Dia (Luth) berdoa, “Wahai Tuhanku, tolonglah aku (dengan menimpakan azab) atas golongan yang berbuat kerusakan itu.”


﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏
💡 Tadabbur Ayat:
Ayat 24-30 meneruskan kisah Ibrahim dan Luth. Dakwah Tauhid Nabi Ibrahim ditanggapi kaumnya dengan ancaman pembunuhan terhadapnya dengan cara dibakar.

Allah selamatkan Ibrahim dari api dengan cara Allah perintahkan api itu keluar dari sifat dasarnya, yakni dari panas menjadi dingin. Peristiwa itu menjadi bukti kebesaran Allah bagi kaum mukmin.
Nabi Ibrahim menjelaskan kepada kaumnya bahwa berhala-berhala yang mereka sembah itu hanya sebagai sarana atau media kontak psikologis dan berkasih sayang di antara mereka di dunia saja.
Di akhirat kelak, mereka akan saling mengingkari dan melaknat sesama mereka. Tempat mereka adalah neraka dan tidak akan ada bagi mereka penolong.
Dakwah tauhid Ibrahim hanya disambut oleh Luth. Lalu Allah anugerahkan kepada Ibrahim Ishak dan Ya’qub. Allah jadikan dari keturunannya kenabian dan diberikan kepada mereka Al-Kitab. Di dunia diberikan balasan yang baik, dan di akhirat dimasukkan Allah ke dalam kelompok kaum yang saleh.
Nabi Luth menghadapi kekufuran kaumnya yang sangat dahsyat. Mereka yang pertama kali melakukan praktek homoseks secara massal. Mereka juga melakukan perampokan dan pembunuhan di jalan-jalan untuk mengambil harta orang lain.
Kaum Luth juga yang pertama kali melakukan klub-klub kemungkaran untuk melakukan praktek homo, judi, adu domba binatang dan sebagainya.
Dakwah Nabi Luth ke jalan Allah mereka sambut dengan menantang agar azab Allah itu segera diturunkan kepada mereka. Lalu Luth berdoa agar Allah menolongnya dari kaum yang rusak dan perusak itu.
↭↭↭↭↭↭↭↭↭↭↭↭↭↭↭↭
📚 Mushaf Tadabbur
👤 Fathuddin Ja'far, MA
🏠 Komunitas Tadabbur Al-Quran (KontaQ)
↭↭↭↭↭↭↭↭↭↭↭↭↭↭↭↭

Share this article :

Posting Komentar

 
Support : Log | CW | JT | MT
Copyleft © 2016. KontaQ-Komunitas Tadabbur Al-Quran - Seluruh Materi Tadabbur dalam Blog ini bersumber dari Mushaf Tadabbur (Qur'an Karim Terjemah, Makna Perkata dan Tadabbur ayat) Karya Ustadz Fathuddin Ja'far, MA yang diterbitkan oleh Penerbit Al-Bayan. Bagi yang ingin mengutip materi tadabbur dari blog ini, kami harapkan agar tetap mencantumkan sumber kutipan dalam upaya meraih keberkahan ilmu.
TC by CW Published by MT
Powered by Webblog