Bismillaah,
📚 Materi Tadabbur QS. Al-Anbiyaa' Ayat 45-57
============================
Luruskan niat dan perhatikan adab-adab berinteraksi dengan Al-Quran:
☛Baca ayat-ayat Al-Quran dengan khusyu'/tartil
☛Baca terjemahannya
☛Baca footnote jika diperlukan
☛Baca tadabburnya perlahan-lahan sambil direnungkan
============================
Luruskan niat dan perhatikan adab-adab berinteraksi dengan Al-Quran:
☛Baca ayat-ayat Al-Quran dengan khusyu'/tartil
☛Baca terjemahannya
☛Baca footnote jika diperlukan
☛Baca tadabburnya perlahan-lahan sambil direnungkan
============================
قُلْ إِنَّمَا أُنْذِرُكُمْ بِالْوَحْيِ وَلا يَسْمَعُ الصُّمُّ الدُّعَاءَ إِذَا مَا يُنْذَرُونَ (٤٥)
وَلَئِنْ مَسَّتْهُمْ نَفْحَةٌ مِنْ عَذَابِ رَبِّكَ لَيَقُولُنَّ يَا وَيْلَنَا إِنَّا كُنَّا ظَالِمِينَ (٤٦)
وَنَضَعُ الْمَوَازِينَ الْقِسْطَ لِيَوْمِ الْقِيَامَةِ فَلا تُظْلَمُ نَفْسٌ شَيْئًا وَإِنْ كَانَ مِثْقَالَ حَبَّةٍ مِنْ خَرْدَلٍ أَتَيْنَا بِهَا وَكَفَى بِنَا حَاسِبِينَ (٤٧)
وَلَقَدْ آتَيْنَا مُوسَى وَهَارُونَ الْفُرْقَانَ وَضِيَاءً وَذِكْرًا لِلْمُتَّقِينَ (٤٨)
الَّذِينَ يَخْشَوْنَ رَبَّهُمْ بِالْغَيْبِ وَهُمْ مِنَ السَّاعَةِ مُشْفِقُونَ (٤٩)
وَهَذَا ذِكْرٌ مُبَارَكٌ أَنْزَلْنَاهُ أَفَأَنْتُمْ لَهُ مُنْكِرُونَ (٥٠)
وَلَقَدْ آتَيْنَا إِبْرَاهِيمَ رُشْدَهُ مِنْ قَبْلُ وَكُنَّا بِهِ عَالِمِينَ (٥١)
إِذْ قَالَ لأبِيهِ وَقَوْمِهِ مَا هَذِهِ التَّمَاثِيلُ الَّتِي أَنْتُمْ لَهَا عَاكِفُونَ (٥٢)
قَالُوا وَجَدْنَا آبَاءَنَا لَهَا عَابِدِينَ (٥٣)
قَالَ لَقَدْ كُنْتُمْ أَنْتُمْ وَآبَاؤُكُمْ فِي ضَلالٍ مُبِينٍ (٥٤)
قَالُوا أَجِئْتَنَا بِالْحَقِّ أَمْ أَنْتَ مِنَ اللاعِبِينَ (٥٥)
قَالَ بَل رَبُّكُمْ رَبُّ السَّمَاوَاتِ وَالأرْضِ الَّذِي فَطَرَهُنَّ وَأَنَا عَلَى ذَلِكُمْ مِنَ الشَّاهِدِينَ (٥٦)
وَتَاللَّهِ لأكِيدَنَّ أَصْنَامَكُمْ بَعْدَ أَنْ تُوَلُّوا مُدْبِرِينَ (٥٧)
Terjemahan:
45. Katakanlah (Muhammad), “Sesungguhnya aku hanya memberimu peringatan sesuai dengan wahyu.” Tetapi orang tuli tidak mendengar seruan apabila mereka diberi peringatan.
46. Dan jika mereka ditimpa sedikit saja azab Tuhanmu, pastilah mereka berkata, “Celakalah kami! Sesungguhnya kami termasuk orang yang selalu menzalimi (diri sendiri).”
47. Dan Kami akan memasang timbangan yang tepat pada Hari Kiamat, maka tidak seorang pun dirugikan walau sedikit; sekali pun hanya seberat biji sawi, pasti Kami mendatangkannya (pahala). Dan cukuplah Kami yang membuat perhitungan.
48. Dan sungguh, Kami telah memberikan kepada Musa dan Harun, Furqan (Kitab Taurat) dan penerangan serta pelajaran bagi orang-orang yang bertakwa,
49. (yaitu) orang-orang yang takut (azab) Tuhannya, sekalipun mereka tidak melihat-Nya, dan mereka merasa takut akan (tibanya) Hari Kiamat.
50. Dan ini (AlQur’an) adalah suatu peringatan yang mempunyai berkah yang telah Kami turunkan. Maka apakah kamu mengingkarinya?
51. Dan sungguh, sebelum dia (Musa dan Harun) telah Kami berikan kepada Ibrahim petunjuk, dan Kami telah mengetahui dia.
52. (Ingatlah), ketika dia (Ibrahim) berkata kepada ayahnya dan kaumnya, “Patung-patung apakah ini yang kamu tekun menyembahnya?”
53. Mereka menjawab, “Kami mendapati nenek moyang kami menyembahnya.”
54. Dia (Ibrahim) berkata, “Sesungguhnya kamu dan nenek moyang kamu berada dalam kesesatan yang nyata.”
55. Mereka berkata, “Apakah engkau datang kepada kami membawa kebenaran atau engkau main-main?”
56. Dia (Ibrahim) menjawab, “Sebenarnya Tuhan kamu ialah Tuhan (pemilik) langit dan bumi; (Dialah) yang telah menciptakannya; dan aku termasuk orang yang dapat bersaksi atas itu.”
57. Dan demi Allah, sungguh, aku akan melakukan tipu daya terhadap berhala-berhalamu setelah kamu pergi meninggalkannya. (532)
----- 532. Ucapan-ucapan itu diucapkan Nabi Ibrahim a.s. dalam hati saja. Maksudnya, Nabi Ibrahim a.s. akan menjalankan tipu dayanya untuk menghancurkan berhala-berhala mereka, setelah mereka meninggalkan tempat-tempat berhala itu.
-------------------------------
----- 532. Ucapan-ucapan itu diucapkan Nabi Ibrahim a.s. dalam hati saja. Maksudnya, Nabi Ibrahim a.s. akan menjalankan tipu dayanya untuk menghancurkan berhala-berhala mereka, setelah mereka meninggalkan tempat-tempat berhala itu.
-------------------------------
Tadabbur Ayat:
Ayat 45-47 menjelaskan bahwa Rasul Saw. memberikan peringatan kepada manusia dengan Al-Qur’an. Orang-orang yang tersumbat telinganya tidak akan bisa mendengarkan peringatan tersebut. Kemudian, azab dunia tidak seberapa dibandingkan dengan azab akhirat yang akan mereka rasakan.
Di akhirat nanti semua amal manusia akan ditimbang seadil adilnya. Manusia sedikit pun tiada akan dizalimi dan tidak ada satu pun amal kebaikan dan keburukan mereka yang terlupakan Allah kendati hanya sebesar inti atom.
Ayat 48 -50 menjelaskan bahwa Allah berikan kepada Musa dan Harun Kitab Taurat yang membedakan antara hak dan batil dan menjadi cahaya dan peringatan bagi kaum yang bertakwa.
Mereka adalah orang-orang yang takut pada Allah kendati tidak dapat melihat-Nya dan juga takut pada peristiwa kiamat. Demikian juga Al-Qur’an sebagai peringatan yang penuh berkah. Diturunkan Allah dari sisi-Nya. Apakah masih diingkari?
Ayat 51-57 menjelaskan pertarungan Ibrahim dengan kaumnya yang mencintai kemusyrikan daripada tauhid. Allah telah anugerahkan kepadanya kecerdasan sebelum diangkat jadi Rasul-Nya. Ia mengkritik bapak dan kaumnya yang menyembah berhala.
Mereka menyembahnya karena mengikuti tradisi nenek moyang belaka. Lalu Ibrahim menjelaskan bahwa mereka dalam keadaan sesat yang nyata. Mereka menolak ajaran tauhid yang dibawa Ibrahim.
Lalu Ibrahim jelaskan bahwa konsep tauhid itu datang dari Pencipta langit dan bumi. Ibrahim adalah saksinya. Melihat penolakan yang tidak logis itu, Ibrahim merancang sebuah strategi yang sangat cerdas.
↭↭↭↭↭↭↭↭↭↭↭↭↭↭↭↭
Komunitas Tadabbur Al-Quran (KontaQ)
↭↭↭↭↭↭↭↭↭↭↭↭↭↭↭↭
Komunitas Tadabbur Al-Quran (KontaQ)
↭↭↭↭↭↭↭↭↭↭↭↭↭↭↭↭
Posting Komentar