Ahlan Wa Sahlan di Official Weblog Komunitas Tadabbur Al-Quran (KontaQ)

Tadabbur QS. Ash Shaffaat Ayat 52-76


يَقُولُ أَئِنَّكَ لَمِنَ الْمُصَدِّقِينَ (٥٢
.(52yang berkata, “Apakah sesungguhnya kamu termasuk orang-orang yang membenarkan (hari berbangkit)?

أَئِذَا مِتْنَا وَكُنَّا تُرَابًا وَعِظَامًا أَئِنَّا لَمَدِينُونَ (٥٣
(53). Apabila kita telah mati dan telah menjadi tanah dan tulang-belulang, apakah kita benar-benar (akan dibangkitkan) untuk diberi pembalasan?”

قَالَ هَلْ أَنْتُمْ مُطَّلِعُونَ (٥٤
(54).  Dia berkata, “Maukah kamu meninjau (temanku itu)?”

فَاطَّلَعَ فَرَآهُ فِي سَوَاءِ الْجَحِيمِ (٥٥
(55. Maka dia meninjaunya, lalu dia melihat (teman)nya itu di tengah-tengah neraka yang menyala-nyala.

قَالَ تَاللَّهِ إِنْ كِدْتَ لَتُرْدِينِ (٥٦
(56)Dia berkata, “Demi Allah, engkau hampir saja mencelakakanku,

وَلَوْلا نِعْمَةُ رَبِّي لَكُنْتُ مِنَ الْمُحْضَرِينَ (٥٧
(57dan sekiranya bukan karena nikmat Tuhanku pastilah aku termasuk orang-orang yang diseret (ke neraka).”

أَفَمَا نَحْنُ بِمَيِّتِينَ (٥٨
(58. Maka apakah kita tidak akan mati?

إِلا مَوْتَتَنَا الأولَى وَمَا نَحْنُ بِمُعَذَّبِينَ (٥٩
(59. Kecuali kematian kita yang pertama saja (di dunia), dan kita tidak akan diazab (di akhirat ini)?”

إِنَّ هَذَا لَهُوَ الْفَوْزُ الْعَظِيمُ (٦٠
60. Sungguh, ini benar-benar kemenangan yang agung.

لِمِثْلِ هَذَا فَلْيَعْمَلِ الْعَامِلُونَ (٦١
(61. Untuk (kemenangan) serupa ini, hendaklah beramal orang-orang yang mampu beramal.

أَذَلِكَ خَيْرٌ نُزُلا أَمْ شَجَرَةُ الزَّقُّومِ (٦٢
(62. Apakah (makanan surga) itu hidangan yang lebih baik ataukah pohon zaqqum.

إِنَّا جَعَلْنَاهَا فِتْنَةً لِلظَّالِمِينَ (٦٣
(63. Sungguh, Kami menjadikannya (pohon zaqqum) sebagai azab bagi orang-orang zalim.

إِنَّهَا شَجَرَةٌ تَخْرُجُ فِي أَصْلِ الْجَحِيمِ (٦٤
(64. Sungguh, itu adalah pohon yang keluar dari dasar neraka Jahim,

طَلْعُهَا كَأَنَّهُ رُءُوسُ الشَّيَاطِينِ (٦٥
(65. mayangnya seperti kepala-kepala setan.


فَإِنَّهُمْ لآكِلُونَ مِنْهَا فَمَالِئُونَ مِنْهَا الْبُطُونَ (٦٦
(66. Maka sungguh, mereka benar-benar memakan sebagian darinya (buah pohon itu), dan mereka memenuhi perutnya dengan buahnya (zaqqum).

ثُمَّ إِنَّ لَهُمْ عَلَيْهَا لَشَوْبًا مِنْ حَمِيمٍ (٦٧
(67. Kemudian sungguh, setelah makan (buah zaqqum) mereka mendapat minuman yang dicampur dengan air yang sangat panas
.
ثُمَّ إِنَّ مَرْجِعَهُمْ لإلَى الْجَحِيمِ (٦٨
(68. Kemudian pasti tempat kembali mereka ke neraka Jahim.

إِنَّهُمْ أَلْفَوْا آبَاءَهُمْ ضَالِّينَ (٦٩
69. Sesungguhnya mereka mendapati nenek moyang mereka dalam keadaan sesat,

فَهُمْ عَلَى آثَارِهِمْ يُهْرَعُونَ (٧٠
(70. lalu mereka tergesa-gesa mengikuti jejak (nenek moyang) mereka.

وَلَقَدْ ضَلَّ قَبْلَهُمْ أَكْثَرُ الأوَّلِينَ (٧١
71. Dan sungguh, sebelum mereka (suku Quraisy), telah sesat sebagian besar dari orang-orang yang dahulu,

وَلَقَدْ أَرْسَلْنَا فِيهِمْ مُنْذِرِينَ (٧٢
(72. dan sungguh, Kami telah mengutus (rasul) pemberi peringatan di kalangan mereka.

فَانْظُرْ كَيْفَ كَانَ عَاقِبَةُ الْمُنْذَرِينَ (٧٣
((73. Maka perhatikanlah bagaimana kesudahan orang-orang yang diberi peringatan itu,

إِلا عِبَادَ اللَّهِ الْمُخْلَصِينَ (٧٤
. (74)kecuali hamba-hamba Allah yang disucikan (dari dosa).

وَلَقَدْ نَادَانَا نُوحٌ فَلَنِعْمَ الْمُجِيبُونَ (٧٥
(75. Dan sungguh, Nuh telah berdoa kepada Kami, maka sungguh, Kamilah sebaik-baik yang memperkenankan doa.

وَنَجَّيْنَاهُ وَأَهْلَهُ مِنَ الْكَرْبِ الْعَظِيمِ (٧٦
(76. Kami telah menyelamatkan dia dan pengikutnya dari bencana yang besar.
﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏
Tadabbur Ayat:
Ayat 52-76 meneruskan pembahasan sebelumnya tentang penghuni surga yang ingat temannya saat di dunia. Temannya tidak beriman pada hari kebangkitan, kiamat dan pembalasan.

Lalu ia mengajak sahabat-sahabatnya untuk melihat neraka. Ia pun melihat temannya di neraka dan berkata: Demi Allah, engkau nyaris mencelakakanku. Kalau tidak karena rahmat Allah, pasti aku diseret ke neraka seperti kamu.

Kita semua merasakan mati dan kami sekarang selamat dari azab. Sungguh yang kami raih sekarang adalah kesuksesan yang amat besar. Untuk meraihnya, memerlukan amal saleh yang banyak.

Lalu Allah bertanya kepada mereka : Mana yang lebih baik, hidangan surga atau pohon Zaqqum? Kami jadikan pohon Zaqqum itu azab bagi kaum yang kafir.

Ia tumbuh dari dasar neraka Jahim. Mayangnya seperti kepala setan. Mereka memakannya sampai perut mereka penuh sesak. Kemudian diberi minuman bercampur api panas. Sungguh tempat kembali adalah neraka Jahim.
Sewaktu di dunia, mereka mengikuti nenek moyang yang sesat dengan penuh semangat. Sebelum kafir Quraisy, sudah banyak kaum yang tersesat. Allah utus para Rasul-Nya kepada mereka.

Mengapa tidak dipelajari bagaimana Allah menimpakan azab kepada mereka? Hanya mereka yang diberi Allah keikhlasan menjalankan ajaran-Nya yang selamat.
Sebelumnya, Nabi Nuh menghadapi kekafiran kaumnya yang sangat dahsyat sehingga ia berdoa agar Allah hancurkan mereka. Allah pun mengabulkannya dan menyelamatkannya dari bencana banjir besar.
↭↭↭↭↭↭↭↭↭↭↭↭↭↭↭↭
 Mushaf Tadabbur
 Ust. Fathuddin Ja'far, MA
 Komunitas Tadabbur Al-Quran (KontaQ)
----------------------------
Pendaftaran Grup KontaQ:
 http://bit.ly/GabungKontaQ
 WhatsApp 0812 9329 0366
----------------------------

Share this article :

Posting Komentar

 
Support : Log | CW | JT | MT
Copyleft © 2016. KontaQ-Komunitas Tadabbur Al-Quran - Seluruh Materi Tadabbur dalam Blog ini bersumber dari Mushaf Tadabbur (Qur'an Karim Terjemah, Makna Perkata dan Tadabbur ayat) Karya Ustadz Fathuddin Ja'far, MA yang diterbitkan oleh Penerbit Al-Bayan. Bagi yang ingin mengutip materi tadabbur dari blog ini, kami harapkan agar tetap mencantumkan sumber kutipan dalam upaya meraih keberkahan ilmu.
TC by CW Published by MT
Powered by Webblog